Kota Bengkulu. BI – Masyarakat Teluk Sepang kembali menyatakan penolakan atas kehadiran PLTU Pulau Baai. Kali ini warga membangun pondok posko pendidikan dan perlawanan kepada PLTU. Jumat, (13/072018)
Sebelumnya lebih dari 700 kepala keluarga Teluk Sepang sudah mebubuhkan tandatangan penolakan peletakan batu pertama pembangunan PLTU oleh Gubernur Bengkulu.
“Setelah peletakan batu pertama masyarakat Teluk Sepang terus menyatakan penolakan baik dalam bentuk demonstrasi maupun mendatangi langsung gubernur namun, hasilnya tidak merubah keputusan pemerintah sehingga pembangunan PLTU terus berjalan, makanya hari ini kita bangun posko sebagai bentuk sikap penolakan kami atas kehadiran PLTU” Ujar Hamidin, salah seorang Tokoh Masyarakat Teluk Sepang.
Nampak, masyarakat Teluk Sepang secara bergotong royong membangun posko. Posko ini nantinya akan digunakan sebagai tempat konsolidasi dan menampung seluruh informasi dari warga dan pihak-pihak yang ingin membantu perjuangan masyarakat Teluk Sepang.
“pondok ini kami namakan posko pendidikan dan perlawanan, nantinya akan digunakan untuk menampung informasi-informasi dari masyarakat. Jelas Hamidin
Masyarakat Teluk Sepang berharap pemerintah dapat memperhatikan keadaan dan kondisi masyarakat Teluk Sepang yang mayoritas bekerja sebagai nelayan, buruh, dan petani. Mereka menganggap kehadiran PLTU sama sekali tidak memberikan manfaat justru sebaliknya akan berdampak serius bagi kesehatan anak-anak dan warga.
“Dari awal kami meminta agar pemerintah mempertimbangkan kembali kelanjutan pembangunan PLTU, ini berbahaya bagi kami, masyarakat Teluk Sepang telah melakukan studi banding bahwa PLTU yang berbahan batu bara tersebut berdampak terhadap lingkungan dan akan mematikan pekerjaan masyarakat Teluk Sepang. Tambah salah seorang warga Teluk Sepang, Sakiri.
Pembangunan Posko ini sebelumnya sudah melalui musyawarah mufakat seluruh warga Teluk Sepang dan pihak-pihak yang selama ini membantu perjuangan warga Teluk Sepang. Posko berbahan kayu tersebut tepat berdiri di halaman rumah Bapak Hamidin, salah seorang Tokoh Masyarakat Teluk Sepang.
Sumber : https://www.bengkuluinteraktif.com/penolakan-pltu-terus-bergulir-warga-teluk-sepang-bangun-posko-perlawanan